RADAR BLAMBANGAN.COM, | GIANYAR, -Team Gabungan SAR kembali melakukan pencarian terhadap korban terseret arus di Pantai Saba, Desa Saba, Kec. Blahbatuh Kab. Gianyar, Senin/6 Mei 2024.
Pencarian kali ini merupakan hari kedua, korban terseret arus di Pantai Saba, tepatnya di depan Villa Saba Estate Desa Saba, Kec.Blahbatuh, Kab Gianyar, yang diawali dengan apel gabungan yang dipimpin oleh Kordinator Ops Basarnas Bali I Ketut Wirajaya.
Adapun yang hadir dalam kegiatan yakni Kapolsek Blahbatuh Kompol I Made Berata,S.H., beserta 11 orang, Personil Polairud Polres Gianyar dipimpin Kasat Polairud Polres Gianyar AKP A.A. Alit Sudarma S.H, M.H., beserta 13 orang pers.
Selanjutnya Tim SAR Samapta Polda Bali : 8 orang, Tim Basarnas, Unsur TNI : 2 org dan 1 Babinsa dipimpin Ws. Danramil 1616-04 Blahbatuh Lettu Cpl Nyoman Prajana, S.H dan Tim BPBD Balawista Kab. Gianyar : 20 org, Dengan jumlah keseluruhan Tim 64 orang.
Dalam arahannya Kord Ops Basarnas Bali menyampaikan bahwa Pencarian korban ke perairan laut untuk hari kedua ( pkl. 07.00 s.d 18.00 wita) menggunakan 3 kapal Karet milik Basarnas dan 1 Kapal milik Polair Polres Gianyar (8 kru), dengan rute pencarian dimulai dari pantai cucukan s/d Padanggalak dan dari padanggalak s.d Cucukan.
Kapolsek Blahbatuh Kompol I Made Berata turut menyampaikan arahan yang pada intinya menyampaikan bahwa nanti tim tetap dibagi dua dan melakukan penyisiran wilayah barat dan timur serta mendokumentasikan kegiatan dalam pencarian korban.
Dari hasil pencarian sekitar pukul 06.40 Wita di telah ditemukan mayat/Jenazah korban terseret arus yang ditemukan di pesisir pantai pada posisi depan Saba estate.
Identitas Jenazah/Korban yang ditemukan yakni Made Marik Adiputra, 16 tahun, pelajar Alamat Br Bonyoh, Ds Bonyoh, Kec. Kintamani, Kab Bangli untuk selanjutnya dilakukan evakuasi.
Saat ini jenazah/Korban terseret arus langsung dibawa ke rumah duka di Br Bonyoh, Ds Bonyoh, Kec. Kintamani, Kab Bangli, menggunakan Ambulance PMI Gianyar No Kendaraan DK 9003 K
Dengan demikian hasil dari pencarian hari kedua telah menemukan 1 korban yang terseret arus sedangkan 1 korban lainnya masih dilakukan upaya pencarian oleh tim gabungan. (Hms/Echa)