RADAR BLAMBANGAN.COM, | KLUNGKUNG, – Kapolres Klungkung AKBP Alfons W P Letsoin, S.I.K., mengikuti kegiatan zoom meeting tentang analisa dan evaluasi terhadap persiapan kegiatan penanaman jagung serentak satu juta hektar lahan yang dipimpin oleh Karo Binkar SSDM Polri Brigjen Pol Langgeng Purnomo, S.I.K., M.H., bertempat di Ruang Rapat Nusa Penida, Polres Klungkung (3/1/2025).
Kapolres Klungkung dalam kegiatan tersebut juga didampingi oleh Wakapolres Klungkung Kompol I Komang Sura Maryantika, S.H., M.H., Kabag SDM Kompol Ni Kadek Wahyuningsih Giri, Kasat Reskrim AKP Made Teddy Satria Permana, S.T.K., S.I.K, serta para Kapolsek jajaran Polres Klungkung.
Kegiatan yang dibuka oleh Karo Binkar SSDM Polri dengan menyampaikan bahwa sesuai dengan Jukrah yang sudah diteruskan ke masing-masing jajaran bahwa penanaman jagung serentak 1 juta hektar di lahan perkebunan atau lahan lainnya merupakan sebuah langkah dalam rangka mendukung swasembada pangan tahun 2025.
Terkait dengan waktu pelaksanaan giat penanaman jagung serentak 1 juta hektar saat ini masih tentatif menyesuaikan hasil Rapim TNI/Polri yang akan dilaksanakan pada tanggal 22-23 Januari 2025 dan sebagai untuk lokasi penanaman sebagai alternatif pertama yaitu di Provinsi Kalimantan Barat dan alternatif kedua yaitu di Jawa Barat (Karawang).
Karo Binkar juga mengatakan bahwa program tanam jagung serentak ini merupakan bagian dari prioritas pemerintah dalam mencapai swasembada pangan, khususnya jagung sebagai salah satu komoditas strategis, dukungan infrastruktur, ketersediaan benih unggul dan pengawasan distribusi sarana produksi menjadi pilar utama keberhasilan program ini.
Wakapolda Kalbar Brigjen Pol. Roma Hutajulu, S.I.K, M.Si dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan bahwa Polda Kalbar sangat siap sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan kick off penanaman jagung serentak satu juta hektar lahan. Ketahanan pangan juga merupakan isu strategis yang perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak.”Dan melalui Program Ketahanan Pangan kami berupaya berkontribusi aktif dalam menjaga stabilitas pangan di tengah tantangan global” jelasnya
Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Dr. Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi, S.H., S.I.K., M.H., mengatakanan bahwa terkait program ketahanan pangan yang sedang berjalan bahwa sekarang Polda Kalsel sedang mencoba mentransformasi lahan karhutla yang mana merupakan lahan gambut yang sering terbakar dan akan dikelola menjadi satu lahan produktif menjadi lahan untuk ditanami jagung.
Luas lahan yang akan digunakan untuk ketahanan pangan ini akan terus berkembang, seiring dengan kerja sama yang terjalin antara Polda Kalsel, pemilik lahan, dan para petani setempat dengan mengikuti pola penanaman yang tepat, seperti yang telah diterapkan oleh masyarakat sekitar. (Hms/Echa)