
Radarblambangan.com, | Tulungagung – Dalam rangka mengisi kemeriahan hari kemerdekaan ke – 80 Republik Indonesia tahun 2025, pemerintah desa Gedangsewu kecamatan Boyolangu – Tulungagung bersama seluruh warga bahu membahu menggelar pawai isian desa (karnaval desa Gedangsewu) 2025, pada Ahad (14/9).
Karnaval yang mengambil tema “Karnaval Seni Budaya” tersebut berlangsung sangat meriah, dengan rute pawai adalah sepanjang jalan utama di desa Gedangsewu, kurang lebih berjarak 3 kilometer.
Hadir dalam kegiatan yang sudah lama dirindukan masyarakat setempat selain Kepala Desa adalah Forkopimcam kecamatan Boyolangu dalam hal ini Camat, Kapolsek dan Danramil, undangan Kepala Desa tetangga, jajaran perangkat desa Gedangsewu, Ketua tim penggerak PKK, ketua BPD beserta seluruh anggota, ketua LPM, Babinsa, Bhabinkamtibmas, ketua Karangtaruna serta undangan lainnya.
Sebelum pemberangkatan, dalam sambutannya, kepala desa Gedangsewu, Miswan menyampaikan rasa terimakasih pada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan Akbar desa Gedangsewu.
”Saya haturkan terimakasih kepada semua pihak yang telah bahu membahu dalam kegiatan karnaval ini, yang mana tanpa anda semua kegiatan ini tidak akan bisa berjalan dengan baik,” ucapnya.
Selain itu Miswan menambahkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan cara pemerintahan desa Gedangsewu beserta seluruh warga desa dalam menghargai jasa para pahlawan dan dalam mengisi kemerdekaan.
”Jadi, kegiatan ini adalah cara kami seluruh masyarakat Gedangsewu dalam mengisi kemerdekaan dan bagaimana cara kita mengingat jara para pahlawan yang berjuang demi Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena kata tokoh Proklamator, Bung Karno mengatakan “bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya,” sambungnya.
Kepala desa juga menjelaskan mengapa dan bagaimana kegiatan ini digelar, karena menurutnya kegiatan tersebut bisa memberikan edukasi kepada generasi muda dan bisa menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
”Karnaval ini menurut saya bisa memberikan edukasi pada kita semua, terlebih kepada generasi muda untuk selalu ingat dan ngleluri akan bagaimana kemerdekaan ini didapat, hanya berjuang dan berjuang yang dilakukan para pendahulu kita untuk mencapai kemerdekaan, dan menurut saja ajang silaturahmi ini akan semakin memupuk rasa persatuan dan kesatuan antar warga, warga Gedangsewu khusunya dan masyarakat Indonesia pada umumnya, dan harapan saya, semoga dengan acara ini lebih memberikan rasa cinta kita pada tanah air dan bangsa kita dan kita akan terus mengingat dan menjaga kemerdekaan yang telah diukir oleh para pahlawan kala masa perjuangan dulu,” harapnya.
Sementara pada sesi laporan panitia oleh ketua panitia, dijabarkan oleh panitia tentang jumlah peserta partisipan dalam rangka karnaval desa Gedangsewu 2025.
”Adapun peserta dalam pawai karnaval desa Gedangsewu 2025 kali ini tercatat ada lebih dari sepuluh peleton, selain masyarakat umum desa Gedangsewu sendiri juga ada partisipasi dari sekolah dasar dan TK di desa Gedangsewu,” tegasnya.
Kemudian pawai diberangkatkan oleh ketua panitia, dengan barisan awal adalah kirab Kepala Desa beserta jajaran perangkat desa menuju sasana panggung kehormatan yang di depannya ada mobil ledang sebagai penterjemah dalam isian pawai.
(BambangTrimono)